Hematoma Subdural Kronis (Perdarahan)

Hematuroma subdural kronis adalah kumpulan darah cair (bukan darah padat atau bergumpal) di antara otak dan selaput otak (dura).

Hematuroma subdural kronis lebih sering terjadi pada orang tua, karena otak mereka cenderung menyusut sedikit dan pembuluh darah yang mengalir dari otak ke sinus di bagian dalam tengkorak lebih mudah pecah karena peregangan. Hal ini dapat terjadi setelah trauma ringan.

GEJALA

Pasien dengan hematoma subdural kronis dapat mengalami berbagai gejala non-spesifik, termasuk sakit kepala, gangguan bicara, atau kebingungan. Pada beberapa kasus, mereka dapat dicurigai mengalami stroke.

DIAGNOSIS

Diagnosis hematoma subdural kronis dibuat dengan CT scan.

PENGOBATAN

Hematuroma subdural kronis yang kecil sering kali ditangani secara konservatif. CT scan secara teratur digunakan untuk memeriksa ukurannya dan sering kali akan menghilang dalam beberapa bulan. Hematoma subdural kronis yang lebih besar, atau yang menimbulkan gejala yang signifikan, umumnya ditangani dengan drainase bedah, baik melalui lubang kecil di tengkorak (drainase lubang duri) atau dengan membuang sedikit tulang untuk mengeluarkan darah (mini-kranotomi).

PROGNOSIS

Dengan diagnosis dini dan penanganan yang tepat oleh ahli bedah saraf, hematoma subdural kronis umumnya memiliki prognosis yang baik.